SELAMAT DATANG DI BLOG PRIMA ^_^


I made this widget at MyFlashFetish.com.

Sabtu, 07 April 2012

Cara Membuat Yoghurt

Yoghurt adalah salah satu minuman segar yang menyehatkan. Anda tentu sering menemukan yoghurt di supermarket. Namun sebenarnya, anda juga bisa membuat yoghurt sendiri di rumah dengan cara yang mudah. Rasa yoghurt asam dan benar-benar menyegarkan, apalagi yoghurt dingin, bisa anda bayangkan. Penasaran ingin tahu 4 Cara Mudah Membuat Minuman Yogurt? Ini dia cara pembuatan yoghurt sendiri, yang bisa dilakukan di rumah dengan alat-alat sederhana beserta tips seputar yogurt.

Membuat yogurt memang tidak semudah dan secepat membuat burger, atau memasak udang, atau membuat tiramisu. Proses pembuatan yogurt membutuhkan waktu yang lebih lama agar bisa dihidangkan dan dinikmati. Baiklah, sekarang langsung saja kita lihat, bagaimana cara bikin yogurt yang mudah berikut ini.

4 langkah penting / proses dasar pada pembuatan yoghurt adalah:

Pasteurisasi - memanaskan dalam suhu tertentu dalam jangka waktu tertentu
Kulturisasi - memasukan bibit yoghurt
Inkubasi – menghangatkan dalam suhu tertentu dalam jangka waktu tertentu
Pendinginan – masukkan ke dalam kulkas / pendinginan.


- Bisa menggunakan susu murni yang segar, ataupun menggunakan susu bubuk.
- Bibit Yoghurt

Alat-alat yang disiapkan:

- Siapkan panci yang kira-kira berdiameter 40 cm
- Sendok pengaduk.
- Toples kaca yang menggunakan tutup.
- Termometer
- Timbangan
- Inkubator sederhana dari styrofoam
- Penyaring yoghurt dan gelas takar
- Kulkas

Sebelum membuat yoghurt, perlu diingat masalah kebersihan dalam proses pembuatan yoghurt. Sebaiknya semua alat yang digunakan di strerilisasi / direbus terlebih dahulu dalam air mendidih selama 5-10 menit. Apabila kebersihan tidak dijaga bisa membuat yoghurt gagal dibuat. Ciri-ciri yoghurt yang gagal adalah tidak berasam walaupun berbentuk solid, di permukaan solid ditumbuhi jamur yang berbentuk bintik-bintik hitam dan berbau asam yang sangat tajam.

Cara membuat yoghurt:

A. Proses Pasteurisasi / Sterilisasi:

Campurkan susu sebanyak 140 gram ke dalam 1 liter air di panci.
Panaskan di atas kompor dengan api kecil hingga suhu mencapai 80-85 derajat celcius. Ukur suhu dengan menggunakan termometer agar lebih tepat. Jika suhu telah mencapai suhu tersebut (80-85), segera matikan kompor atau hentikan proses perebusan. Hal ini hanya bertujuan untuk menguapkan air sehingga nantinya akan terbentuk gumpalan atau solid yoghurt.
Pindahkan susu tersebut panas-panas kedalam toples. Gunakan saringan untuk menyaring kotoran yang barangkali ada.
Tutup toples tersebut rapat-rapat, lalu diamkan sampai suhu susu turun menjadi 40 derajat celcius (proses pendinginan ini bisa memakan waktu 1 jam).

B. Tahap Kulturisasi (Pencampuran bibit yoghurt)

Buka tutup toples.
Campurkan bibit yoghurt. Kombinasinya:Bibit yoghurt 5% dari jumlah susu. Jadi jika susu yang anda mau jadikan yoghurt adalah satu liter, masukkan 0.05 liter yoghurt yang sudah jadi kedalam susu yang sudah di pasteurisasi tersebut.
Aduk dengan pengaduk kayu untuk mencampurkan susu dengan bibit yoghurt hingga tercampur rata.
Tutup kembali toplesnya.

C. Tahap Inkubasi.

Siapkan kira-kira 5 liter air hangat (40 derajat celcius) ke dalam inkubator styrofoam.
Masukkan toples susu yang sudah dicampur dengan bibit yoghurt tadi ke dalam inkubator.
Proses inkubasi ini memakan waktu 8 jam.

D. Tahap Pendinginan.

Setelah 8 jam, angkat toples yoghurt tersebut dari inkubator, tapi jangan dulu buka tutup toplesnya.
Untuk menghentikan proses fermentasi, masukkan toples tersebut ke dalam kulkas semalaman.

Catatan:

Semakin tinggi total solidnya maka cairan bening yang tersisa semakin sedikit, dan yoghurt yang dihasilkan semakin bagus. Solid yoghurt yang belum diberikan tambahan rasa ini dapat juga dijadikan bibit yoghurt untuk pembuatan selanjutnya.

Selamat! Yoghurt anda telah jadi! Bentuk yoghurt anda akan kental dan sangat asam. Yoghurt yang anda buat tadi adalah yoghurt murni tanpa rasa. Atau ika ingin membuat yoghurt dengan aneka rasa, bisa mengganti susu dengan susu aneka rasa sesuai selera. Yoghurt yang digunakan sebagai biang juga menyesuaikan dengan rasa susunya.

Atau jika anda ingin membuat yoghurt dengan berbagai macam rasa, silahkan tambahkan gula dan perasa yang anda inginkan. Bisa rasa jeruk, strawberry, leci, mangga, dan rasa apapun yang anda inginkan. Perasa ini akan lebih aman jika anda beli di apotek-apotek atau toko bahan kue yang terpercaya. Anda juga menyajikan yoghurt dengan buah-buahan segar.

Yoghurt yang sudah jadi dapat ditempatkan di wadah plastik ataupun kaca. Kalaupun kita ingin menggunakan wadah plastik sebaiknya yang agak tebal, akan tetapi bila ingin menyimpan yoghurt untuk waktu yang lebih lama sebaiknya menggunakan wadah kaca.

Untuk yoghurt yang kita buat sendiri sebaiknya paling lama penyimpanannya selama 1 minggu. Selain masalah kebersihan, masalah penyimpanan yoghurt juga perlu untuk diperhatikan.

Tips menyimpan yoghurt :

Yoghurt tidak boleh terkena sinar matahari.
Tidak boleh disimpan dalam suhu ruangan, harus disimpan dalam suhu dingin/kulkas tetapi juga tidak boleh diletakkan dalam freezer. Yoghurt tidak boleh disimpan dalam freezer karena bahan dasar yoghurt yang berupa susu dapat pecah dan justru itu akan merusak yoghurt.

Tips memilih yoghurt:

* Jika ingin membuat yoghurt dengan aneka rasa, bisa mengganti susu dengan susu aneka rasa sesuai selera. Yoghurt yang digunakan sebagai biang juga menyesuaikan dengan rasa susunya.

* Yoghurt sangat enak bila disajikan dengan potongan buah dan disajikan saat dingin.

* Pilihlah yoghurt yang kental.

* Pilihlah yoghurt yang disimpan di suhu dingin jangan yang di luar karena biasanya sudah disterilkan lagi sehingga mikroorganismenya sudah tidak ada.

* Periksa jenis yoghurtnya, apakah yang plain yoghurt atau yang drink yoghurt disesuaikan dengan kebutuhan kita.

* Periksa tanggal kadaluarsa / expired date.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Laba - Laba

Pinguiiinnn

Gogog

Hamster koe

Ikan - Ikan ku

Ikan Pari ekeu

Kura - Kura Ninja

Katak Galak

Game Bola

Bandullll